LOCK OUT

LOTO

LOTO kependekan dari Lock Out And Tag Out, dan secara sadar atau tidak, ini bukan saja buat keselamatan lingkungan dan peralatan, tapi juga untuk keselamatan manusianya, baik yang terlibat secara langsung maupun yang tidak terlibat sacara langsung buat suatu pekerjaan. Oleh karena itu LOTO perlu dipahami secara detil, sehingga bukan hanya sebuah slogan atau pemenuhan standart target audit, namun menjadi budaya yang harus dilaksanakan dalam setiap bagtian pekerjaan yang membutuhkan pengamanan.

Lock Out

Terbagi 2 bagian

1. Personal lock out

Sebuah gembok pengaman yang dipasang pada sebuah peralatan yang akan diperbaiki oleh setiap pekerja yang terlibat langsung dalam perbaikan tersebut mendampingi Danger tag. Seberapa banyak pekerja terlibat, wajib menggantungkan lock out tersebut dengan identitas gembok dan bantuan lock ekstension. Tiap gembok adalah tanggung jawab masing-masing baik memasang, saat pekerjaan dan pelepasan, karena berhubungan langsung dengan keamanan pekerja, peralatan dan lingkungan. Gembok ini hanya punya 2 kunci yang dipegang oleh personal 1 anak kunci dan 1 lagi dipegang oleh site Manager. Jika berakhir shift dan peralatan masih terus diperbaiki, maka ketika shift berikutnya diberikan informasi. Setelah peralatan tersebut sudah baik,  yang bisa melepas adalah sipemasang gembok itu. Jika kondisi emergency, atas ijin site Manager, bisa digunakan kunci cadangan atau  gembok bisa dipotong agar peralatan bisa digunakan.

2. Master Lock out

Gembok pengaman sebagai pendukung personal log out yang bentuknya berbeda. Gembok ini sebagai tanda bahwa pekerjaan tersebut didampingi oleh supervisi yang berpengalaman. Gembok ini adalah gembok paling akhir untuk dipasangkan dan paling akhir pula dilepas. Jika shift berakhir dan pekerjaan belum selesai, maka supervisi berikutnya akan mendapat koordinasi dari shift sebelumnya, sehingga gembok tidak dilepaskan dari ekstension.  

by;

Manasje